11. Persentase Persalinan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
a. tersedia peraturan/kebijakan daerah tentang persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
b. tersedia anggaran untuk pelaksanaan kebijakan/ program/kegiatan terkait dengan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
c. angka rata-rata persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan di atas angka nasional
d. cakupan kepemilikan Buku KIA
e. Angka Kematian Bayi di bawah angka nasional
f. Angka Kematian Ibu (AKI) Melahirkan di bawah angka nasional
g. ada SDM yang menangani persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan dilatih KHA
h. ada kemitraan antar Perangkat Daerah dalam menangani persalinan di fasilitas kesehatan
i. ada kemitraan lembaga masyarakat dalam menangani pesalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
j. ada kemitraan dunia usaha dalam menangani persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
k. ada kemitraan media massa dalam menangani pesalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
l. ada program inovasi agar ibu hamil melakukan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
12. Prevalensi Status Gizi Balita
a. tersedia kebijakan/peraturan daerah tentang pencegahan dan penanganan masalah gizi kurang, gizi lebih, pendek, dan kurus.
b. tersedia anggaran untuk pelaksanaan kebijakan/ program/kegiatan terkait dengan pencegahan dan penanganan masalah gizi.
c. persentase kekurangan gizi (underweight) pada anak balita di bawah angka nasional
d. Persentase anak balita dengan masalah gizi lebih di bawah angka nasional
e. Persentase anak balita dengan masalah stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak usia di bawah 2 tahun di bawah angka nasional
f. ada mekanisme penanganan masalah gizi
g. ada SDM penyelenggara pencegahan dan penanganan masalah gizi dilatih KHA
h. ada keikutsertaan Forum Anak/sejenisnya dalam pencegahan dan penanganan masalah gizi
i. ada kemitraan antar Perangkat Daerah dalam pencegahan dan penanganan masalah gizi
j. ada kemitraan dengan lembaga masyarakat dalam pencegahan dan penanganan masalah gizi
k. ada kemitraan dengan dunia usaha dalam pencegahan dan penanganan masalah gizi
l. ada kemitraan media massa dalam pencegahan dan penanganan masalah gizi
m. ada program inovasi pencegahan dan penanganan masalah gizi
n. ada Desa Pangan Aman
13. Persentase Cakupan Pemberian Makan pada Bayi dan Anak (PMBA) Usia di Bawah 2 Tahun
a. tersedia kebijakan/peraturan daerah tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD), ASI Eksklusif pada bayi usia di bawah 6 bulan, Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) yang tepat mulai usia 6 bulan, dan ASI diteruskan sampai usia 2 tahun atau lebih.
b. tersedia anggaran untuk pelaksanaan kebijakan/ program/kegiatan terkait dengan PMBA usia di bawah 2 tahun
c. Persentase ASI Eksklusif pada bayi 0-6 bulan di atas angka nasional
d. Persentase IMD pada anak usia di bawah 2 tahun di atas angka nasional
e. Persentase anak usia 6-23 bulan yang menerima MP-ASI di atas angka nasional
f. Persentase anak yang masih mendapatkan ASI pada usia 2 tahun di atas angka nasional
g. Persentase Ruang ASI yang tersebar di fasilitas kantor di atas 50%
h. Persentase Ruang ASI yang tersebar di fasilitas umum di atas 50%
i. Persentase Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB) di atas 50%
j. Apakah ada Konselor ASI di setiap desa/kelurahan
k. Apakah ada Kader/Konselor PMBA di setiap desa/kelurahan
l. ada SDM penyelenggara peningkatan PMBA usia di bawah 2 tahun, dilatih KHA
m. ada keikutsertaan Forum Anak/sejenisnya dalam kampanye pentingnya PMBA usia di bawah 2 tahun
n. ada kemitraan antar Perangkat Daerah dalam peningkatan PMBA usia di bawah 2 tahun
o. ada kemitraan dengan lembaga masyarakat dalam peningkatan PMBA usia di bawah 2 tahun
p. ada kemitraan dengan dunia usaha dalam peningkatan PMBA usia di bawah 2 tahun
q. ada kemitraan dengan media massa dalam peningkatan PMBA usia di bawah 2 tahun
r. ada program inovasi dalam peningkatan PMBA usia di bawah 2 tahun
14. Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan dengan Pelayanan Ramah Anak
a. ada kebijakan/ peraturan daerah tentang Fasilitas Kesehatan dengan Pelayanan Ramah Anak
b. tersedia anggaran untuk pelaksanaan kebijakan/program/kegiatan terkait dengan pengembangan Fasilitas Kesehatan dengan Pelayanan Ramah Anak
c. jumlah Puskesmas dengan Pelayanan Ramah Anak di atas 50%
d. jumlah Rumah Sakit dengan Pelayanan Ramah Anak di atas 50%
e. SDM Puskesmas telah dilatih KHA
f. SDM Rumah Sakit telah dilatih KHA
g. ada keikutsertaan Forum Anak/sejenisnya dalam pengembangan Fasilitas Kesehatan dengan Pelayanan Ramah Anak
h. ada kemitraan antar Perangkat Daerah dalam pengembangan fasilitas kesehatan dengan pelayanan ramah anak
i. ada kemitraan dengan lembaga masyarakat dalam pengembangan fasilitas kesehatan dengan pelayanan ramah anak
j. ada kemitraan dengan dunia usaha dalam pengembangan fasilitas kesehatan dengan pelayanan ramah anak
k. ada kemitraan dengan media massa dalam pengembangan fasilitas kesehatan dengan pelayanan ramah anak
l. ada program inovasi dalam pengembangan Fasilitas Kesehatan dengan Pelayanan Ramah Anak
15. Persentase Rumah Tangga dengan Akses Air Minum dan Sanitasi yang Layak
a. ada peraturan/ kebijakan daerah tentang peningkatan rumah tangga dengan akses air minum
b. ada peraturan/kebijakan daerah tentang peningkatan rumah tangga dengan akses sanitasi yang layak
c. tersedia anggaran untuk pelaksanaan kebijakan/ program/kegiatan terkait dengan peningkatan rumah tangga dengan akses air minum dan sanitasi yang layak
d. rumah tangga sudah memperoleh akses air minum dari PDAM
e. persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap air minum layak diatas angka nasional
f. ada upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan akses penyediaan air minum di rumah tangga
g. sudah dilakukan upaya-upaya untuk meningkatkan akses terhadap air minum yang aman di skala rumah tangga untuk mencegah rekontaminasi (PAMRT)
h. semua rumah tangga sudah memiliki sarana sanitasi yang layak (jamban, penampungan yang aman, dan jarak penampunga limbah rumah tangga ke sumber air yang aman)
i. ada keikutsertaan Forum Anak/kelompok anak dalam penyediaan air minum dan sarana sanitasi yang layak
j. ada kemitraan antar Perangkat Daerah dalam penyediaan air minum dan sarana sanitasi yang layak di rumah tangga
k. ada kemitraan dengan lembaga masyarakat dalam penyediaan air minum dan sarana sanitasi yang layak di rumah tangga
l. ada kemitraan dengan dunia usaha dalam penyediaan air minum dan sarana sanitasi yang layak di rumah tangga
m. ada kemitraan dengan media massa dalam penyediaan air minum dan sarana sanitasi yang layak di rumah tangga
n. ada program inovasi penyediaan air minum dan sarana sanitasi yang layak di rumah tangga
16. Tersedia Kawasan Tanpa Rokok
a. ada peraturan/kebijakan daerah tentang penyediaan kawasan tanpa rokok
b. tersedia anggaran untuk pelaksanaan kebijakan/program/kegiatan terkait dengan kawasan tanpa rokok
c. kawasan tanpa rokok di fasilitas kesehatan diatas 90 %
d. kawasan tanpa rokok di fasilitas pendidikan diatas 90%
e. Persentase penyediaan kawasan tanpa rokok di fasilitas tempat umum diatas 90 %
f. Persentase penyediaan kawasan tanpa rokok di fasilitas tempat anak bermain diatas 90 %
g. di semua fasilitas kesehatan, pendidikan, tempat umum, tempat anak bermain, alun-alun, bebas iklan rokok
h. ada lembaga pengawas kawasan tanpa rokok
i. ada keikutsertaan Forum Anak/kelompok anak terkait kawasan tanpa rokok
j. ada kemitraan antar Perangkat Daerah dalam pengelolaan kawasan tanpa rokok
k. ada kemitraan dengan lembaga masyarakat dalam pengelolaan kawasan tanpa rokok
l. ada kemitraan dengan Dunia Usaha dalam pengelolaan kawasan tanpa rokok
m. ada kemitraan dengan media massa dalam pengelolaan kawasan tanpa rokok
n. ada program inovasi pengelolaan kawasan tanpa rokok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar